Kabar Kata

Memuat semua berita tentang sejarah, perkembangan, dan informasi terbaru bahasa Indonesia.

Menilik Lawan Kata "Haus", Ini Penjelasannya

Minggu, 16 April 2023 16:20 WIB

(Sumber Foto: Canva.com)
(Sumber Foto: Canva.com)

Ejaan.id—Baru-baru ini sebuah postingan yang menanyakan lawan kata haus menjadi viral di media sosial Twitter. Postingan tersebut diunggah oleh akun @recehtapisayang, pada Kamis, 13 April 2023 pukul 09.34 WIB. Dalam postingan tersebut, akun @recehtapisayang membagikan sebuah foto orang yang sedang berpikir.

Sedang memikirkan apa lawan kata dari haus?” Tulis postingan @recehtapisayang.

Hingga Minggu, 16 April 2023 pukul 11.37 WIB, postingan tersebut telah di-retweet  445 pengguna Twitter, 286 tweet kutipan, serta disukai 16 ribu pengguna Twitter. 

Kira-kira, apa lawan kata haus dalam bahasa Indonesia? Untuk itu, mari simak penjelasan berikut ini.

Lawan kata disebut juga dengan antonim dalam bahasa Indonesia. Kridalaksana (2011: 17) dalam Kamus Linguistik Edisi Keempat mendefinisikan antonim adalah leksem yang berpasangan secara antonimi. Contohnya, kata pria berantonim dengan kata wanita, kata barat berantonim dengan kata selatan, dan kata hidup berantonim dengan kata mati.

Dilihat dari situs kbbi.kemendikbud.go.id, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Republik Indonesia dalam KBBI V Daring (2023) mendefinisikan kata haus sebagai adjektiva yang memiliki makna ‘berasa kering kerongkongan dan ingin minum’.

Menurut Nani Darmayanti selaku Ketua Prodi Sastra Indonesia FIB Universitas Padjajaran, Bandung, menyebutkan bahwa kata haus memang tidak memiliki lawan kata yang khusus.

“Secara khusus, nggak ada ya. Paling pakai negasi ‘tidak haus’,” ujar Kaprodi Sasindo Unpad itu dikutip dari laman Kompas.com, 16 April 2023.

Lebih lanjut, ia mengasumsikan bahwa kata tersebut berbeda dengan kata lapar yang memiliki antonim atau lawan kata dengan kenyang. Secara harfiah, negasi adalah kata yang digunakan untuk penyangkalan, peniadaan, dan kata sangkalan. Misalnya, kata tidak atau bukan (lihat KBBI).

Sementara itu, Dora Amalia selaku Plt. Kepala Pusat Pegembangan dan Perlindungan Bahasa Indonesia memiliki pendapat lain mengenai lawan kata haus. Menurutnya, ada beberapa kata yang dapat digunakan sebagai lawan kata atau antonim dari kata haus. Kata itu ialah kata lega atau kata puas.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia V Daring (2023), kata lega diartikan 1. ‘lapang; luas; tidak sempit’, 2. ‘tidak sesak; kosong’, 3. ‘berasa tenang (tentram); tidak gelisah (khawatir) lagi, dan 4. ‘senggang; tidak sibuk’, sedangkan kata puas diartikan 1. ‘merasa senang (gembira, kenyang, lega, serta sebagainya karena sudah terpenuhi hasrat hatinya), 2. ‘lebih dari cukup; jenuh’.

Kemudian, ia menyebutkan bahwa kata lega dan puas dalam Tesaurus termasuk dalam kelompok kata yang memiliki persamaan dengan kata kenyang. Lanjut, pakar bahasa itu menyebutkan tidak selalu suatu kata itu memiliki lawan kata yang mutlak. Bahkan, lawan kata pun tidak selalu memiliki makna dari kebalikannya. Biasanya, kata-kata yang tidak memiliki antonim atau lawan kata dapat digunakan negasi tidak atau bukan untuk menentukan lawan katanya. (YLS/Berbagai Sumber)
*

Kirim Komentar


Kabar Kata lainnya

Harimurti Kridalaksana

Informasi 30-12-2023 14:09 WIB

Raden Mas Hubert Emmanuel Haimurti Kridalaksana atau biasa dikenal Harimurti Kridalaksana (23 Desember 1939 “ 11 Juli 2022) adalah salah satu pakar linguistik di Indonesia. Bulan Oktober kemarin, beliau mendapat penghargaan Anugerah Hoesein Djajadiningrat Tahun 2023 pada kategori pengembangan...


Menjelajahi Kongres Bahasa Indonesia (KBI) XII Virtual

Informasi 29-10-2023 06:04 WIB

Jakarta“Sejak Rabu, 25 Oktober 2023, Kongres Bahasa Indonesia XII yang bertema Literasi dalam Kebinekaan untuk Kemuajuan Bangsa resmi dibuka dan dilaksanakan secara hybrid, yakni luring dan daring. Sebanyak 1000 peserta daring turut hadir mengikuti rangkaian acara melalui laman virtual KBI...


Kongres Bahasa Indonesia XII Resmi Dibuka di Jakarta

Informasi 25-10-2023 23:27 WIB

Jakarta”Kongres Bahasa Indonesia (KBI XII) resmi dibuka di Jakarta pada Rabu, 25 Oktober 2023 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadiem Makarim atau yang akrab disapa dengan Mas Menteri. Bertempat di The Sultan Hotel and Residence, KBI XII dihelat untuk menengok...


Cerita Mahasiswa BIPA UGM tentang Budaya dan Bahasa Indonesia

Informasi 19-10-2023 16:17 WIB

Yogyakarta--Lima mahasiswa BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing) yang belajar di INCULS (The Indonesian Language and Culture Learning Service) FIB UGM menceritakan pengalaman dan tantangan mereka dalam belajar bahasa Indonesia. Dalam acara "Gelar Wicara" dengan topik "Strategi dan Tantangan...


Ilmu Semiotika: Memaknai Lambang

Informasi 29-08-2023 09:41 WIB

Pernahkah Sobat melihat rambu-rambu lalu lintas Ada yang bergambarkan huruf p dengan garis miring, menandakan dilarang parkir atau simbol di pintu toilet. Perlu Sobat ketahui bahwa ilmu yang mempelajari lambang tersebut dinamakan ilmu semiotik.Ilmu semiotik berasal dari kata semeion dalam...