Kata Kita

Berita, Artikel, dan Opini tentang Ejaan. id dan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.

Cara Penulisan Garis Miring (/) yang Benar

Oleh Nabila Hanifah Suci R.*

Foto: Ejaan.id

Pada artikel sebelumnya, kita sudah membahas penulisan garis miring sebagai pengganti kata atau, dan, serta setiap. Kali ini, kita akan membahas penulisan tanda garis miring pada nomor surat dan sebagai pengapit kata yang salah.

EYD V mengatur penulisan tanda garis miring ditulis serangkai dalam nomor surat, nomor alamat, dan penandaan masa 1 tahun dalam 2 tahun takwim. Berikut contohnya:

a. Nomor: 7/PK/I/2023

b. Jalan Kenanga I/10 → ‘Jalan Kenanga I nomor 10’

Tanda garis miring juga digunakan untuk mengapit huruf, kata, atau kelompok kata sebagai koreksi atau pengurangan atas kesalahan atau kelebihan di dalam naskah asli yang ditulis orang lain. Penulisan garis miring dalam kesalahan tulis naskah tersebut dapat membantu seseorang untuk memperbaiki tulisannya. Adapun hal ini juga membantu pekerjaan editor tulisan atau pengajaran bahasa. Coba Sobat perbaiki kalimat di bawah ini. 

a. Dia bankrut, karena terlilit hutang di bank.
b. Bayu membeli sebuah novel, yiatu novel Buya Hamka.
c. Banyak orang-orang yang ikut berolahraga di bundaran hi pada minggu pagi. 

Dapatkah Sobat menemukan kesalahan tulis pada kalimat di atas? Mari kita perbaiki sama-sama. 

a. Dia ban/g/krut/,/karena terlilit /h/utang di bank. → Dia bangkrut karena terlilit utang di bank. (benar)
b. Bayu membeli sebuah novel, y/ia/tu novel /Buya Hamka/. → Bayu membeli sebuah novel, yaitu novel Buya Hamka.(benar)
c. Banyak orang/-orang/ yang ikut berolahraga di /B/undaran /HI/ pada /M/inggu pagi. → Banyak orang yang ikut berolahraga di Bundaran HI pada Minggu pagi. (benar) 

Demikian contoh penulisan tanda baca huruf miring yang benar. Jangan sampai salah lagi ya, Sobat Eja! 
*Redaktur Bahasa

Kirim Komentar


Kata Kita lainnya

Peribahasa tentang Perempuan dalam KBBI

Artikel 09-08-2024 16:48 WIB

Kalau rajin membuka Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), ada satu bagian yang menarik untuk dibaca dan direnungkan. Namanya peribahasa. Kita akan menemukannya di bawah lema yang ditandai dengan singkatan pb (peribahasa). Peribahasa merupakan warisan tradisi lisan masyarakat...

Oleh Ria Febrina, S.S., M.Hum. - Dosen Linguistik Jurusan Sastra Indonesia, Universitas Andalas


Dari Cahcam hingga Canggah

Artikel 01-08-2024 12:37 WIB

Suatu hari orang tua laki-laki meminta saya membuat silsilah keluarga yang ternyata mampu menghubungkan kakek-nenek bersaudara. Silsilah ini dirunut dari orang tua kakek-nenek sampai cucu dari cucu. Saya sampai menghabiskan empat kertas koran yang dulu sering dipakai untuk presentasi. Maklum orang...

Oleh Ria Febrina, S.S., M.Hum. - Dosen Linguistik Jurusan Sastra Indonesia, Universitas Andalas


Kosakata Bahasa Cina dalam KBBI

Artikel 06-07-2024 13:44 WIB

Bakmi is an Indonesian, chinese influenced dish.Bakmi adalah hidangan khas Indonesia yang dipengaruhi oleh budaya Tionghoa. Sebuah konten yang dibawakan Laurence Benson, warga asing yang mengenalkan kuliner Indonesia ini menarik perhatian saya. Laurence Benson merupakan warga asing yang kini...

Oleh Ria Febrina, S.S., M.Hum. - Dosen Linguistik Jurusan Sastra Indonesia, Universitas Andalas


Kata "dalem" dan Pronomina Serapan dalam Bahasa Indonesia

Artikel 25-04-2024 10:42 WIB

Selama berada di Yogyakarta, saya sering mendengar kata dalem. Kata ini sering diucapkan ketika seseorang yang saya ajak berkomunikasi belum memahami apa yang saya sampaikan. Kata dalem dipakai sebagai permintaan hormat untuk mengulang apa yang sudah disampaikan.Sebagai penutur...

Oleh Ria Febrina, S.S., M.Hum. - Dosen Linguistik Jurusan Sastra Indonesia, Universitas Andalas


Asal Usul Skena dan Musik Indie

Artikel 20-03-2024 12:12 WIB

Belakangan ini, kata skena terus digunakan oleh pengguna media sosial. Bahkan, kata skena sering dituturkan oleh para remaja kota. Contohnya, saya pernah ditanya oleh beberapa teman saya, Bil, apa itu arti skena.Saya baru pertama kali mendengar kata itu dan merasa tergelitik untuk mencari...

Oleh Nabilla Hanifah Suci Ramadhani - Redaktur Ejaan.id